Kamis, 21 Februari 2019

BEI Terapkan Sistem Tolak Otomatis Perdagangan Waran


Kontak Perkasa Futures - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menerapkan sistem penolakan transaksi secara otomatis (auto rejection) atas perdagangan waran. Hal itu untuk mengatur perdagangan waran.

Waran merupakan produk kontrak yang biasanya menyertai penerbitan saham. Setiap pemilik waran nantinya bisa menukarkannya dengan saham saat jatuh tempo.

Saat pembelian awal biasanya ditetapkan harga kontraknya dan jatuh tempo saat pemilik waran harus mengeksekusi pembelian saham sebagai underlying nya. Biasanya ketika jatuh tempo harga saham di pasar lebih tinggi dari waran.

Waran juga bisa diperdagangkan di pasar dan berfluktuasi. Biasanya harga waran selalu di bawah harga sahamnya. Tapi kenyataannya belakangan ada waran yang harganya lebih tinggi dari harga sahamnya.

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pun mengambil tindakan untuk menerapkan sistem auto reject terhadap perdagangan waran. Jadi ketika transaksi waran lebih tinggi dari harga sahamnya akan otomatis ditolak oleh sistem.

"Kita buat auto reject. Jadi kalau ordernya lebih tinggi itu langsung ditolak oleh sistem. Kalau harganya lebih tinggi dari pada harga underlying-nya," kata Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI Kristian Sihar Manulang di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (21/2/2019).

Sebenarnya aturan auto reject ini sudah ada dalam Peraturan Bursa Efek Indonesia (BEI) Nomor II-A tentang Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas. Namun bursa baru membuat sistemnya dan akan diterapkan Maret tahun ini.

"Sistemnya harus disesuaikan. Harus dites juga dengan anggota bursa," tambahnya.

Sementara bagi harga waran yang saat ini sudah melebihi harga sahamnya tetap sama. Namun waran itu tidak bisa ditransaksikan dengan harga yang lebih tinggi dari harga sahamnya.

Sebagai contoh waran yang lebih tinggi dari harga sahamnya adalah PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP). Harga saham BABP saat ini Rp 55, tapi harga waran seri III BABP-W2 Rp 160 dan waran seri IV BABP-W3 Rp 370. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar