Senin, 01 Februari 2021

Short Selling Batal Diberlakukan Lagi, Ini Alasan Bursa Efek

 


PT Kontak Perkasa Futures - Bursa Efek Indonesia (BEI) tak jadi membuka kembali perdagangan short selling atau yang disebut dengan transaksi jual kosong di bulan ini, setelah kebijakan transaksi ini dicabut pada awal Maret 2020.
Bursa masih akan memantau kondisi pasar untuk meninjau kembali penerapan perdagangan 'jual kosoing' ini.

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Laksono Widodo mengatakan pertimbangan belum diberlakukan kembali short selling lantaran kondisi pasar yang selama beberapa waktu terakhir mengalami tekanan jual.


"Ya belum [diberlakukan]. Kita tunggu sampai market lebih tenang karena kemarin masih ada pressure jual yang cukup kuat," kata Laksono, Senin (1/2/2021).

Hal ini cukup beralasan lantaran sepekan terakhir bursa saham dalam negeri selalu berakhir di zona merah. Hingga akhir perdagangan Jumat (29/1/2021) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi sebesar 7,05% sepekan terakhir dan berakhir di 5.862,35 pada Jumat (29/1/2021).

Koreksi beruntun itu membuat indeks acuan saham mengalami koreksi 1,95% di bulan pertama tahun 2021.

Pengumuman tak adanya transaksi short selling ini sebenarnya sudah disampaikan bursa akhir pekan lalu sembari merilis merilis daftar saham yang dapat ditransaksikan melalui transaksi margin untuk periode perdagangan Februari 2021.

Hal ini dirilis dalam rangka menjaga keberlangsungan pasar agar tetap kondusif di tengah kondisi pasar modal global maupun pasar modal Indonesia yang sedang mengalami tekanan sebagai dampak dari penetapan kondisi darurat wabah Coovid-19 oleh Pemerintah Republik Indonesia.

BEI juga menegaskan bahwa hingga saat ini, tidak terdapat daftar efek yang dapat ditransaksikan secara short selling sampai dengan waktu yang akan ditentukan kemudian.

Dalam short-selling, investor meminjam saham yang belum dimilikinya (dari broker saham), kemudian menjualnya (dengan harga tinggi), dan kemudian membelinya kembali dengan harga lebih rendah, dengan tetap mempertahankan selisihnya. -  PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : cnbcindonesia.com

Jumat, 29 Januari 2021

Kakek Sugiono Ternyata Dibayar 'Murah'

 


PT KP Press - Kakek Sugiono dikenal sebagai salah satu bintang porno legendaris asal Jepang. Namun siapa sangka jika bayaran yang diterimanya ternyata cukup kecil.
Apalagi jika dibandingkan dengan para bintang wanita, Kakek Sugiono mengaku hanya menerima sepersepuluhnya.

"(Bayaran) antara wanita dan pria sangat berbeda jauh. Misalnya kalau aktris wanita dibayar 50 ribu yen, saya mungkin sepersepuluhnya, jadi 5 ribu yen (Rp 674 ribu) saja. Dulu sih seperti itu ya," tuturnya dalam tayangan YouTube Daisuke Botak.

Para pemilik produksi film dewasa itu pun tak menampik jika adanya perbedaan bayaran antara para bintang pria dan wanita. Bahkan untuk para aktris pun masih dibedakan berdasarkan usianya.

"Mereka (bintang berumur) membuat kami lebih irit. Aktris muda populer bisa mendapatkan bayaran sebesar 100 ribu dolar atau senilai 10 juta yen per film, sementara aktris berumur mendapatkan bayaran 2.000 dolar atau senilai 208 ribu yen," ujar Ryuichi Kadowaki, Presiden Rubi Entertainment.

Selain itu usai muncul sebagai bintang porno, Tokuda Shigeo disebut sebagai idola baru dan berkah di industri tersebut. Film-film Kakek Sugiono berhasil menaikkan penjualan dengan sangat pesat yakni 20-30 persen dibandingkan satu dekade sebelumnya.

Bahkan Kadowaki menyebut Tokuda sebagai seorang superstar pada zamannya.

"Ia membuat banyak orang berpikir jika dia saja mampu maka aku pun bisa," terangnya.

Sementara itu dilansir dari Guardian, bayaran para bintang porno memang kian menurun. Hal itu disebabkan karena makin banyaknya film-film porno yang diproduksi di Jepang.

"Dulu seorang bintang porno terkenal bisa mendapatkan bayaran hingga satu juta yen per harinya. Kini kebanyakan hanya dibayar sebesar 100 ribu yen hingga 150 ribu yen saja," ujar Gaichi Kono, produser film porno. - PT KP Press

Sumber : detik.com

Kamis, 28 Januari 2021

Posisi Bercinta Seperti Apa yang Paling Banyak Bakar Kalori? Ini Daftarnya



Kontak Perkasa Futures - Salah satu manfaat morning sex adalah melengkapi kebutuhan olahraga, mengingat pembakaran kalori di atas ranjang tidak kalah intens dibanding olahraga. Terlebih jika dilakukan dengan berbagai variasi posisi yang menantang.
Karena banyak membakar kalori, tidak jarang aktivitas seks disetarakan dengan olahraga. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh 24/7 Fitness, mencoba membuktikan anggapan tersebut.

Para ilmuwan berusaha mempelajari hubungan antara seks dan kebugaran. Dalam studi tersebut, ada 11 posisi seks berbeda yang dihitung berapa banyak kalori yang dibakar saat bercinta selama 30 menit.

Hasilnya, posisi seks sangat menentukan jumlah kalori yang dibakar. Misalnya, posisi standing atau posisi seks berdiri, posisi seks ini paling banyak membakar kalori, yaitu 343 kalori. Kemudian, posisi wheelbarrow ada di urutan kedua dengan membakar 316 kalori.

Berikut urutan posisi seks dengan total jumlah kalori yang dibakar saat berhubungan seks dengan pasangan.

Standing: 343 kalori (198 kalori oleh pria; 145 kalori oleh wanita)
Wheelbarrow: 316 kalori (167 kalori oleh pria; 149 kalori oleh wanita)
Lotus: 287 kalori (148 kalori oleh pria; 139 kalori oleh wanita)
Legs Akimbo: 264 kalori (153 kalori oleh pria; 111 kalori oleh wanita)
Doggy: 260 kalori (149 kalori oleh pria; 111 kalori oleh wanita)
Missionary (Hips Dipped): 250 kalori (148 kalori oleh pria; 102 kalori oleh wanita)
Squatting: 238 kalori (50 kalori oleh pria; 188 kalori oleh wanita)
Missionary: 199 kalori (148 kalori oleh pria; 51 kalori oleh wanita)
Cowgirl: 187 kalori (137 kalori oleh pria; 50 kalori oleh wanita)
Reverse cowgirl: 187 kalori (137 kalori oleh pria; 50 kalori oleh wanita)
Spooning: 56 kalori (30 kalori oleh pria; 26 kalori oleh wanita) - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Selasa, 26 Januari 2021

Kompak dengan Bursa Asia, IHSG Dibuka Melemah ke 6.252

 


PT Kontak Perkasa Futures - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini dibuka melemah 5 poin (0,09%) ke level 6.252. Indeks LQ45 juga melemah 1,1 poin (0,11%) ke level 986.
Demikian dikutip dari data RTI, Selasa (26/1/2021).

Sementara itu nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini berada di level Rp 14.010.

Sementara bursa Amerika Serikat (AS) ditutup bercampur. Dow Jones ditutup 30,960.00 (-0.12%), NASDAQ ditutup 13,635.99 (+0.69%), S&P 500 ditutup 3,855.36 (+0.36%).

Bursa saham AS ditutup bercampur. Perdagangan terjadi sangat volatile dimana investor retail mencoba melawan investor institusi yang mengambil posisi shortsell pada saham Gamestop.

Selain itu beberapa laporan keuangan perusahaan besar sudah mulai rilis. Dari sisi COVID-19, Moderna mengumumkan bahwa vaksinnya dapat memberikan sedikit perlindungan kepada varian yang ditemukan di Afrika Selatan.

Sedangkan di Minnesota ditemukan virus dengan strain dari Brasil untuk pertama kalinya. Investor masih menanti kebijakan baru dari The Fed pada minggu ini.

Bursa Asia dibuka melemah, investor mencerna informasi tentang varian COVID-19 dari Afrika selatan dan dari UK yang menyebar sangat cepat.

Berikut pergerakan bursa Asia pagi ini:

* Indeks Nikkei berkurang 183 poin ke 28.639
* Indeks Hang Seng turun 256 poin ke 29.895
* Indeks Shanghai melemah 17 poin ke 3.606
* Indeks Strait Times berkurang 20 poin ke 2.953 - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Jumat, 22 Januari 2021

Rizky Febian Akhirnya Bertemu Teddy Selesaikan Masalah Harta Warisan

 


Kontak Perkasa Futures - Rizky Febian sama sekali tak menyangka bakal ribut dengan Teddy, mantan suami mendiang ibunya, Lina Jubaedah. Tapi akhirnya ia sudah bertemu dan menyelesaikan masalah yang jadi persoalan Teddy.
Permasalahan bermula saat Teddy mempersoalkan harta warisan Lina Jubaedah. Itu terjadi setelah beberapa minggu usai Lina meninggal dunia.

Rizky Febian bicara mengenai masalah dengan Teddy bareng Maia Estianty. Anak pertama Sule itu sempat takut mendiang ibunya tak tenang karena ada konflik tersebut.

"Sebenarnya nggak ada sama sekali gitu. Kaget sekarang gara-garanya ahli waris ini. Terlalu cepat saat itu permasalahannya karena baru beberapa minggu mama nggak ada. Sedih sebenarnya ngejalanin permasalahan ini karena mama di atas pasti nggak tenang," ujar Iky di Channel YouTube Maia ALELDUL TV.

Tak mau berlarut, Rizky Febian akhirnya bertemu Teddy belum lama ini. Pelantun Cuek itu mau membereskan masalah harta warisan.

"Kemarin aku sudah obrolin. Kalau memang ada haknya, aku bakal kasih berapa pun itu. Alhamdulillah kemarin sempat ketemu Om Teddy. Kita obrolin baik-baik dengan kepala dingin jalan tengahnya mau seperti apa," tutur Iky.

Rizky Febian mengambil inisiatif bertemu Teddy karena tujuannya yang mulia. Ia ingin membuat mendiang Lina Jubaedah tenang.

"Makanya kemarin aku dengan kepala dingin sok ayo ketemulah kita beresin, mau berapa, mau gimana, yang penting yang di atas tenang," kata Iky.

Lebih lanjut, Rizky Febian tak menampik berada di titik terendah saat Lina Jubaedah meninggal dunia. Ia begitu terpukul sampai tak bisa menjalankan beberapa pekerjaan.

"Jadi ketika mama nggak ada, aku terpukul. Aku kan bikin label dan manajemen sendiri, saat itu sudah berjalan setengah jalan, terus mama nggak ada aku minta stop semua. Aku baru rilis satu lagu, nggak ada promo, nggak ada apa, aku bingung, aku nggak bisa jalanin semua," ujar Iky.

Rizky Febian kemudian bangkit karena niatnya yang ingin membanggakan mendiang Lina Jubaedah. Belum lama ini, ia pun telah merilis single soal kerinduan terhadap orang tuanya itu lewat Ku Rindu Ibu.

"Tapi yang ngebangkitin aku lagi ya almarhumah mama. Walaupun sudah nggak ada, Iky ingin banggain dan lanjutin tanggung jawab mama," pungkasnya. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Kamis, 21 Januari 2021

Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas Ke Kali Krasak dan Boyong

 


PT Kontak Perkasa - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) kembali merilis laporan aktivitas Gunung Merapi. Dalam periode pengamatan per 12 jam, terpantau Merapi memuntahkan 4 kali awan panas.
Kepala BPPTKG Hanik Humaida menjelaskan awan panas itu tercatat di periode pemantauan tanggal 20 Januari 2021 pukul 18.00 WIB hingga 21 Januari 2021 pukul 06.00 WIB.

"Selama 12 jam terjadi 4 kali awan panas ke arah hulu Kali Krasak dan Boyong dengan jarak luncur maksimal 1,4 kilometer," kata Hanik dalam keterangannya, Kamis (21/1/2021).

Hanik merinci awan panas pada 20 Januari 2021 terjadi pada pukul 20:28 WIB. Awan panas tercatat di seismogram dengan amplitudo 24 milimeter dan durasi 121 detik. Jarak luncur 1200 meter ke arah barat daya yakni di hulu Kali Krasak dan Boyong.

Awan panas selanjutnya pada pukul 21.12 WIB dengan amplitudo 23 milimeter dan durasi 158 detik. Jarak luncur 1400 meter ke arah barat daya di hulu Kali Krasak dan Boyong.

Kemudian, disusul pada pukul 21.19 WIB. Awan panas tercatat dengan amplitudo 23 milimeter dan durasi 110 detik. Jarak luncur 1000 meter ke arah barat daya di hulu Kali Krasak dan Boyong.

Awan panas keempat terjadi pada tanggal 21 Januari 2021 pukul 01.18 WIB. Awan panas tercatat dengan amplitudo 21 milimeter dan durasi 132 detik. Jarak luncur 1200 meter ke arah barat daya.

Dijelaskan Hanik selain awan panas, fenomena guguran lava pijar juga terus terjadi. Jarak luncur lava pijar sejauh maksimal 700 meter.

"Pada periode 18.00 hingga 24.00 WIB teramati guguran sebanyak 8 kali jarak luncur maksimum 500 meter. Lalu pada 00.00 hingga 06.00 WIB pagi tadi teramati guguran dengan jarak luncur 300-700 meter mengarah ke barat daya," terangnya.

Berdasarkan data seismisitas, jumlah kegempaan Gunung Merapi didominasi oleh gempa guguran. "Gempa guguran selama 12 jam tercatat 87 kali, hembusan 6 kali dan fase banyak 8 kali," ungkapnya.

Berdasarkan data-data tersebut, BPPTKG masih menetapkan status Merapi di tingkat Siaga (Level III). Potensi bahaya saat ini menurut BPPTKG berada di aliran sungai yang ada pada sektor selatan dan barat daya.

"Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer," kata Hanik.

"Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak," pungkasnya. - PT Kontak Perkasa

 Sumber : detik.com

Rabu, 20 Januari 2021

Mayoritas Negara Arab Tolak Normalisasi Hubungan dengan Israel

 


PT Kontak Perkasa Futures - Mayoritas negara Arab diklaim menolak normalisasi hubungan dengan Israel. Hal tersebut berdasarkan hasil survei terbaru dari sebuah lembaga dari Palestina.
Forum Palestina untuk Studi Israel (MADAR) menyebut mayoritas negara Arab menolak normalisasi hubungan dengan Israel. Baik indikator dari Arab maupun Israel, keduanya menolak kembali mesranya hubungan Israel dengan negara-negara Arab.

Mereka juga menyoroti isu Palestina sebagai inti dari masalah yang terjadi di kawasan tersebut, terlepas dari deal yang sudah disepakati antara pihak Tel Aviv dan beberapa negara Arab.

Dalam laporan terbarunya, Rabu (20/1/2021), MADAR menyebut dalam 2 tahun terakhir Israel dan sekutunya telah menggunakan influencer media sosial, terutama di Uni Emirat Arab (UAE) dan Arab Saudi untuk mempengaruhi masyarakat agar mendukung normalisasi hubungan Israel tersebut.

Tak cuma itu, MADAR juga menyebut beberapa influencer lokal, jurnalis, bahkan pemuka agama juga ikut dikerahkan untuk menyerang Palestina dan mempertanyakaan status Palestina, termasuk soal Masjid Al Aqsa.

Dalam laporan tersebut juga dituliskan bahwa beberapa akun media sosial Israel ikut merayakan unggahan, bahkan membagikan ulang unggahan terkait kabar gembira normalisasi hubungan antara Israel dan negara Arab lainnya.

Kampanye itu untuk menciptakan kesan bahwa orang-orang Arab menerima dan menyambut baik normalisasi itu. Padahal sebenarnya hal itu sudah diskenariokan sebelumnya.

Meski sudah menggunakan berbagai macam alat, cara dan upaya mayoritas negara Arab tidak melihat Israel sebagai negara yang bersahabat buat mereka. Hanya negara-negara seperti Uni Emirat Arab (UAE), Bahrain, Sudan dan Maroko yang kini tercatat memiliki perjanjian normalisasi hubungan dengan Israel. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com