PT KP Press - Saat ini, pesawat antariksa Tianwen-1 milik China telah berada di orbit Planet Mars sejak Februari lalu. Wahana pertama dari Negeri Tirai Bambu yang berhasil mencapai Mars itu bersiap menggelar misi ambisius, mendaratkan rover robotika yang dibawanya ke permukaan Mars.
Seperti dikutip dari Live Science, Selasa (27/4/2021), rover itu baru saja diberi nama Zhurong, dewa api dan perang kuno. Proses pendaratan akan coba dilakukan pada pertengahan Mei.
China National Space Administration (CNSA) mengumumkan nama dewa tersebut, setelah survei 10 nama yang diusulkan. Hasilnya, publik paling banyak memilih nama Zhurong.
Zhurong yang seberat 240 kilogram dan mengandalkan tenaga surya ini akan mendarat di area Mars yang disebut Utopa Planitia. Tianwen-1 saat ini tengah memindai wilayah tersebut untuk memastikan pendaratan yang aman.
Rover itu membawa kamera canggih dan instrumen untuk menganalisis komposisi bebatuan di Mars. Zhurong juga akan meneliti karakteristik permukaan dengan radar yang dapat memindai sampai bawah tanah.
Dalam laporan terbaru, Tianwen-1 saat ini telah menyesuaikan posisinya di orbit Mars sehingga bisa lebih leluasa dalam menganalisa permukaan Planet Merah, baik berupa foto maupun data lainnya yang dibutuhkan dalam rangka menentukan titik pendaratan yang paling tepat.
Kamera Tianwen-1 mengobservasi berkali-kali untuk mengevaluasi topografi maupun kondisi debu di permukaan Mars. "Kami akan meneliti semua informasi tersebut dalam persiapan untuk pendaratan yang aman," kata Tan Zhiyun, ilmuwan di China Academy of Space Technology (CAST).
Jika berhasil, rover Zhurong akan menjadi kendaraan robotika kedua yang mendarat pada tahun ini di Mars. Sebelumnya, NASA telah sukses mendaratkan rover sangat canggih yang dinamakan Perseverance. - PT KP Press
Sumber : detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar