Rabu, 29 Mei 2019

3 Polisi Korban Rusuh 22 Mei Masih Dirawat di RS Polri


PT Kontak Perkasa - Sebanyak 3 anggota Polri masih dirawat di RS Polri Kramat Jati pascarusuh 21-22 Mei. Sedangkan 14 warga lainnya juga masih dirawat.

Kepala Bidang Perawatan Medik dan Perawatan RS Polri Kombes dr Yoyok Witarto mengatakan total ada 65 orang yang datang ke RS Polri pasca-rusuh 21-22 Mei.

Sebanyak 29 orang di antaranya merupakan anggota Polri dan sisanya masyarakat, kini tinggal 3 anggota Polri yang masih dirawat.

"Dari 29 orang tersebut, 19 di antaranya dirawat inap dan 10 menjalani rawat jalan. Dari 19 orang yang dirawat hingga tanggal 28 Mei ini 3 orang yang masih dirawat," kata Yoyok di RS Polri Kramat Jati, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (29/5/2019).

Yoyok mengatakan polisi yang menjadi korban banyak yang mengalami luka di bagian kepala. Ada pula yang mengalami patah tulang karena dikeroyok massa.

"Kemudian yang kedua ada patah tulang, patah tulang ada di daerah lengan, kemudian ada patah tulang di jari. Kemudian rata-rata dari anggota polisi, ada sinkop ya atau pingsan setelah kena lemparan kembang api sama petasan," kata Yoyok.

Ia mengatakan kondisi 3 anggota Polri yang masih dirawat saat ini mulai membaik. Korban terparah merupakan Wakapolsek Jatinegara AKP Agus Sumarno. Dia dioperasi di bagian rahang karena diserang massa.

"Jadi kondisi yang parah ada salah satunya itu Wakapolsek Jatinegara. Beliau sudah dilakukan tindakan operasi. Jadi ada patah tulang di daerah rahang, kemudian ada beberapa giginya yang patah, kemudian kemarin dilakukan tindakan operasi," kata Yoyok.

Sementara itu, masyarakat yang masih dirawat ada 14 orang dari sebelumnya 31 orang. Ia menyebut masyarakat ini mengalami luka-luka.

"Ada 14 orang yang masih dirawat," ujarnya. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar