Jumat, 31 Mei 2019

Pemkot Malang Buka Ruang ASN Luar Ikut Upacara Hari Pancasila


PT Kontak Perkasa - Pemerintah Kota Malang membuka ruang bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) luar, untuk mengikuti upacara Hari Lahir Pancasila, Sabtu (31/5/2019) besok. Upacara rencananya digelar di halaman Balai Kota Malang.

"Berdasarkan dengan surat edaran, memang diberikan kemudahan bagi ASN untuk mengikuti upacara hari lahir Pancasila. Kami (Pemkot Malang) memberikan ruang bagi siapapun (ASN) untuk ikut upacara disini (Balai Kota)," ungkap Kabag Humas Pemkot Malang Nur Widiyanto ditemui di Balai Kota Malang Jalan Tugu, Jumat (31/5/2019).

Dia mengaku, beberapa lembaga maupun ASN sudah menanyakan kemungkinan bisa terfasilitasi untuk mengikuti upacara HUT Pancasila di Pemkot Malang.

Meski demikian, Nur Widiyanto, tak bisa menyebut secara detil siapa saja dan asal para ASN tersebut.

"Sudah ada yang menghubungi kami lewat protokoler, dan ada juga yang langsung menanyakan kepada Bapak (Wali Kota), tentunya kami merespon baik dan mempersilahkan mereka bisa bergabung saat upacara besok," tuturnya.

Ditanya soal daya tampung lokasi upacara ?. Nur Widiyanto memperkirakan halaman Balai Kota menjadi tempat ucara digelar, akan cukup mampu menampung peserta upacara.

Meski ada tambahan peserta ASN dari instansi atau lembaga lain diluar Pemkot Malang. "Pasti cukup, kami sendiri ASN hanya ada sekitar 7 ribu orang," ungkapnya.

Menurut dia, semua ASN Pemkot Malang diwajibkan mengikuti upacara Hari Lahir Pancasila, besok. Dan bagi ASN pusat maupun daerah yang terlebih dahulu mudik, bisa mengikuti upacara di daerah asal masing-masing.

"Artinya tidak ada batasan wilayah, karena ini sebagai bentuk penghormatan akan lahirnya Pancasila sebagai dasar negara," ungkap Nur Widiyanto.

Pantauan kami, kesiapan sudah terlihat di halaman Balai Kota Malang, untuk upacara peringatan Hari Lahir Pancasila besok. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Rabu, 29 Mei 2019

3 Polisi Korban Rusuh 22 Mei Masih Dirawat di RS Polri


PT Kontak Perkasa - Sebanyak 3 anggota Polri masih dirawat di RS Polri Kramat Jati pascarusuh 21-22 Mei. Sedangkan 14 warga lainnya juga masih dirawat.

Kepala Bidang Perawatan Medik dan Perawatan RS Polri Kombes dr Yoyok Witarto mengatakan total ada 65 orang yang datang ke RS Polri pasca-rusuh 21-22 Mei.

Sebanyak 29 orang di antaranya merupakan anggota Polri dan sisanya masyarakat, kini tinggal 3 anggota Polri yang masih dirawat.

"Dari 29 orang tersebut, 19 di antaranya dirawat inap dan 10 menjalani rawat jalan. Dari 19 orang yang dirawat hingga tanggal 28 Mei ini 3 orang yang masih dirawat," kata Yoyok di RS Polri Kramat Jati, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (29/5/2019).

Yoyok mengatakan polisi yang menjadi korban banyak yang mengalami luka di bagian kepala. Ada pula yang mengalami patah tulang karena dikeroyok massa.

"Kemudian yang kedua ada patah tulang, patah tulang ada di daerah lengan, kemudian ada patah tulang di jari. Kemudian rata-rata dari anggota polisi, ada sinkop ya atau pingsan setelah kena lemparan kembang api sama petasan," kata Yoyok.

Ia mengatakan kondisi 3 anggota Polri yang masih dirawat saat ini mulai membaik. Korban terparah merupakan Wakapolsek Jatinegara AKP Agus Sumarno. Dia dioperasi di bagian rahang karena diserang massa.

"Jadi kondisi yang parah ada salah satunya itu Wakapolsek Jatinegara. Beliau sudah dilakukan tindakan operasi. Jadi ada patah tulang di daerah rahang, kemudian ada beberapa giginya yang patah, kemudian kemarin dilakukan tindakan operasi," kata Yoyok.

Sementara itu, masyarakat yang masih dirawat ada 14 orang dari sebelumnya 31 orang. Ia menyebut masyarakat ini mengalami luka-luka.

"Ada 14 orang yang masih dirawat," ujarnya. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Selasa, 28 Mei 2019

Penjaga Palang Perlintasan Jadi Tersangka Tabrakan KA di Solo


Kontak Perkasa Futures - Penjaga palang perlintasan sebidang Purwosari, AS, kini telah berstatus sebagai tersangka. Dia dianggap lalai hingga menyebabkan KA Jayakarta tabrakan dengan lima kendaraan bermotor.

Peristiwa tabrakan terjadi pada 20 Mei 2019 lalu. Sejumlah saksi menyebut bahwa palang pintu dalam kondisi terbuka saat KA Jayakarta relasi Surabaya-Jakarta melintas di Purwosari.

"Setelah memeriksa penjaga dan beberapa saksi lain, kami tetapkan sebagai tersangka," kata Kasatlantas Polresta Surakarta, Kompol Busroni saat ditemui di Mapolresta Surakarta, Selasa (28/5/2019).

Busroni mengatakan AS juga mengakui telah lalai dalam bertugas. Pihak PT KAI pun kooperatif selama polisi melakukan penyelidikan.

"Sistem dari KAI sebenarnya sudah sangat profesional. Akan tetapi karena human error semua bisa terjadi," ujar Busroni.

Saat itu peristiwa terjadi sekitar pukul 19.30 WIB. Menurut Busroni, jam-jam tersebut memang lalu lintas KA sedang padat.

Beruntung peristiwa tersebut tidak memakan korban nyawa. Enam orang korban hanya mengalami luka ringan dan kini telah sembuh.

Meski tersangka, AS tidak ditahan karena dinilai kooperatif. Polisi masih belum memutuskan ancaman hukuman bagi AS.

"Sehari setelah kejadian, orang yang bersangkutan bahkan datang sendiri tanpa dipanggil dan mengakui kesalahan. Kemungkinan dia bisa dikenai pelanggaran UU Lalu Lintas, UU Perkeretaapian atau KUHP, masih kita dalami," katanya. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Senin, 27 Mei 2019

Matahari Tepat di Atas Kakbah Hari Ini, Saatnya Meluruskan Kiblat


PT Kontak Perkasa - Tepat pukul 16.18 WIB atau 12.18 waktu Arab Saudi nanti, matahari tepat berada di atas Kakbah. Waktu tersebut merupakan momentum yang tepat bagi umat muslim untuk meluruskan kembali arah kiblat.

Kasi Pembinaan Syariah Bidang Urais Binsyar Kanwil Kemenag Daerah Istimewa Yogyakarta, Yosep Muniri, menjelaskan fenomena matahari tepat di atas Kakbah disebut rashdul qiblah. Fenomena ini berlangsung hari ini dan besok.

"Iya (rashdul qiblah) hari ini dan besok. Hari ini bisa dan besok juga bisa," jelas Yosep saat dihubungi, Senin (27/5/2019).

Sangat mudah untuk menentukan arah kiblat tempat ibadah pada saat rashdul qiblah. Caranya dengan memakai tongkat 1 atau 2 meter. Saat rashdul qiblah, bayang-bayang tongkat dipastikan mengarah ke Kakbah.

"Matahari pas jam tersebut (rashdul qiblah) berada di posisi bersamaan (tepat di atas) Kakbah. Jadi semua bayangan ketika jam tersebut mengarah ke Kakbah," ujar anggota Badan Hisab Rukyat Kanwil Kemenag DIY ini.

"Maka teknisnya itu agar akurat, jadi ketika jam tersebut (rashdul qiblah) kita siapkan mungkin tiang atau bandul untuk diketahui bayangannya, nanti bayangan tersebut itu sama dengan ke arah Kakbah," lanjut Yosep.

Meskipun cara menentukan arah kiblat pada saat rashdul qiblah cukup mudah, namun Yosep memberikan beberapa catatan. Pertama berkaitan dengan waktu pengamatan bayangan saat berlangsung rashdul qiblah.

"Waktunya saat mengamati bayang-bayang harus tepat jam sekian, dan jamnya harus disesuaikan dengan jam yang betul, khawatir jamnya tidak sesuai dengan (WIB)," paparnya.

Selain itu, Yosep juga meminta umat muslim berhati-hati saat mencocokkan hasil pengamatan bayangan dengan saf di dalam masjid atau musala. Jika tidak teliti, maka dikhawatirkan terjadi kekeliruan kiblat.

"Waktu membawa hasilnya (pengamatan bayang-bayang) ke masjid, ke safnya itu tetap harus hati-hati juga. Dari hasil bayang-bayang dibawa ke masjid itu safnya harus sesuai dengan bayang-bayang," sebutnya.

Namun secara umum Yosep memprediksi pengamatan bayang-bayang saat rashdul qiblah hari ini tidak akan sulit. "Kebetulan kan sekarang musim kemarau agak terang, jadi bayangannya bisa mudah didapat," tutupnya. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Jumat, 24 Mei 2019

Jalan Merdeka Barat Depan MK Ditutup Jelang Gugatan Prabowo-Sandi


Kontak Perkasa Futures - Pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno akan mengajukan gugatan hasil Pilpres 2019 ke Mahkamah Konstitusi (MK). Untuk mengantisipasi kemacetan, polisi menutup akses ke Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.

"Sudah ditutup dan sudah disiapkan rekayasa pengalihan arusnya," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol M Nasir dalam keterangan kepada wartawan, Jumat (25/5/2019).

Nasir mengatakan, penutupan arus lalu lintas dilakukan secara situasional tergantung kondisi di lapangan. Sejumlah personel Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah disiagakan di beberapa titik yang diberlakukan penutupan arus.


Berikut rekayasa pengalihan arus di Jalan Medan Merdeka Barat:

1. Arus lalu lintas dari Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Selatan dan sebaliknya.

2. Arus dari Jalan MH Thamrin masih ditutup.

3. Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Jalan Budi Kemuliaan atau berputar balik di Air Mancur

4. Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Utara diluruskan ke Jalan Abdul Muis.

Polda Metro Jaya telah mempertebal pengamanan di depan MK menjelang gugatan Prabowo-Sandi ke MK ini. Total ada 8 Kompi personel yang akan mengamankan proses gugatan Prabowo-Sandi di MK ini. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Kamis, 23 Mei 2019

Imbas Aksi 22 Mei, Pasar Tanah Abang Tutup Sampai Sabtu


PT Kontak Perkasa - Pasar Tanah Abang terpaksa tutup hingga Sabtu 25 Mei akibat demo 22 Mei rusuh. Pasar Tanah Abang sudah tutup sejak Rabu (23/5). Tak ada aktivitas perdagangan sama sekali sejak kemarin.

Tutupnya Pasar Tanah Abang hingga 25 Mei disampaikan oleh Ketua I Koperasi Pedagang Pasar Tanah Abang Yasril Umar. Dia mengatakan informasi tersebut diperoleh dari pihak pengelola gedung bahwa pasar baru kembali aktif pada Minggu 26 Mei.

"Pasar Tanah Abang diliburkan sampai dengan Sabtu 25 Mei dan akan buka lagi 26 Mei. Itu sementara info yang kami terima dari pengelola gedung," katanya saat dihubungi, Jakarta, Kamis (23/5/2019).

Pihak pengelola, PD Pasar Jaya membenarkan hal tersebut. Pasar rencananya akan tutup sampai 25 Mei. Namun sewaktu-waktu itu bisa berubah tergantung perkembangan di lapangan pasca demo yang berjalan rusuh.

"Ya (tutup sampai 25 Mei) jika memang belum kondusif," sebutnya saat dihubungi.

Dia mengatakan, pihaknya hingga kini masih mengikut perkembangan yang terjadi. Untuk sementara ini mereka memutuskan Pasar Tanah Abang tutup.

"Belum (buka) mas, saya masih di Tanah Abang dulu, semua lihat sikon dulu dan jaminan keamanan," tambahnya. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Rabu, 22 Mei 2019

Odol Bisa Atasi Gas Air Mata? Salah! Ini yang Benar Menurut Dokter


PT Kontak Perkasa Futures - Massa yang melakukan aksi di beberapa titik kota Jakarta seperti depan Bawaslu, sekitar Tanah Abang dan Slipi terlihat mengoleskan odol atau pasta gigi di wajah mereka.

Diduga, pengolesan odol ini ditujukan agar mata tidak perih ketika terkena gas air mata nantinya. Tapi apa benar odol bisa efektif kurangi efek gas air mata?

"Odol nggak ngaruh sebenarnya. Gas air mata bekerjanya karena terhirup, bukan kontak dengan mata. Efek gas air mata itu kan terhirup yang menyebabkan sekresi dari kelenjar air mata," kata dr Wisnu Pramudito D. Pusponegoro, Sp.B, dari Perhimpunan Dokter Emergency Indonesia, Rabu, (22/5/2019).

dr Wisnu menuturkan penggunaan odol tidak akan menghalau efek dari gas air mata. Bahkan, penggunaan odol di area mata bisa menyebabkan efek samping seperti kerusakan mata.

"Odol masuk ke mata akan iritasi. Sama kayak kita kelilipan gitu. Jadi pengobatannya atau first aid untuk iritasi mata itu dikasih air mengalir," pungkasnya.

Kandungan Gas Air Mata

Dikutip dari ThoughtCo, gas air mata atau agen lachrymatory, mengacu pada salah satu dari sejumlah senyawa kimia yang menyebabkan air mata dan rasa sakit pada mata. Terkadang ini bisa juga menimbulkan efek kebutaan sementara. Gas air mata dapat digunakan untuk pertahanan diri, tetapi lebih sering digunakan sebagai agen mengontrol kerusuhan.

Cara kerja dari gas air mata sendiri adalah mengiritasi selaput lendir mata, hidung, mulut, dan paru-paru. Iritasi dapat disebabkan oleh reaksi kimia dengan kelompok enzim sulfhidril, meskipun mekanisme lain juga terjadi.

Ada berbagai jenis senyawa yang dapat digunakan sebagai gas air mata, misalnya CS (chlorobenzylidenemalononitrile), CR, CN (chloroacetophenone), bromoacetone, phenacyl bromide, atau semprotan merica. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Selasa, 21 Mei 2019

Daftar Rencana Aksi Demo di KPU, Bawaslu, dan DPR Hari Ini


PT Kontak Perkasa - Polri dalam posisi siaga 1 dari 21 sampai 25 Mei 2019. Untuk hari ini, ada sejumlah aksi di Jakarta yang akan diantisipasi oleh polisi.

Berdasarkan informasi dari Ditintelkam Polda Metro Jaya, Selasa (21/5/2019), ada empat aksi demonstrasi yang dilakukan di depan gedung KPU dan depan gedung DPR.

Empat aksi itu adalah:

1. Pukul 10.00 WIB, lokasi kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol Jakpus. Ada unjuk rasa Komite Mahasiswa dan Pemuda untuk Demokrasi, Kaum Muda Indonesia dan Aliansi Mahasiswa, serta Pemuda Relawan NKRI. Estimasi massa: 700 orang.

2. Pukul 13.00 WIB, lokasi depan DPR/MPR, Jalan Gatot Subroto Jakpus. Ada unjuk rasa Garda Empat Pilar Nusantara (Mahasiswa Unas, Tamajagakarasa, UBK, UIJ, UP, UIC, dan ISIP). Estimasi massa: 300 orang.

3. Pukul 14.00 WIB, lokasi kantor Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin Jakpus. Ada unjuk rasa Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat (GNKR). Estimasi massa: 3.000 orang.

4. Pukul 15.00 WIB, lokasi kantor KPU RI, Jln Imam Bonjol Jakpus. Ada unjuk rasa Panitia Ifthor Akbar dan acara buka puasa bersama di sepanjang Jalan Thamrin Jakpus. Estimasi massa: 2.000 orang.

Untuk giat aksi ini, Dit Intelkam Polda Metro mewaspadainya karena potensi massa yang cukup banyak. Namun aparat keamanan telah menyiapkan rencana pengamanannya.

"Kami mengimbau untuk tidak melakukan kegiatan di sekitar kawasan rawan tersebut di atas. Sekalipun harus melaksanakan kegiatan di sekitar lokasi rawan, sebaiknya mewaspadai jadwal waktu kegiatannya," demikian pernyataan Dit Intelkam Polda Metro Jaya. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Senin, 20 Mei 2019

Gagal Berhubungan Intim jadi Alasan Sugeng Bunuh dan Mutilasi Korban


Kontak Perkasa Futures - Sugeng Santoso (49) terbukti membunuh wanita yang jasadnya termutilasi di Pasar, Kota Malang. Aksi sadis itu dilakukan, karena Sugeng kecewa tidak bisa berhubungan intim.

Sugeng kecewa bukan karena ditolak. Tetapi karena kondisi alat kelamin korban.

"Pelaku kecewa ketika hasrat seksualnya tak bisa tersalurkan. Karena alat kelamin korban mengeluarkan cairan bercampur darah. Dari situlah pelaku kecewa dan akhirnya membunuh korban," terang Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri kepada wartawan di Mapolres Jalan Jaksa Agung Suprapto, Senin (20/5/2019).

Menurut Asfuri, keinginan Sugeng untuk berhubungan badan sudah ada sejak awal bertemu korban di kawasan Jalan Martadinata, Kota Malang, Selasa (7/5/2019).

Dari awal pertemuan itu, lanjut Asfuri, korban meminta uang kepada Sugeng. Karena tak memiliki uang, Sugeng memberikan makanan kepada korban. Selesai itu, Sugeng bermesraan dengan pelaku dengan memegang masing-masing alat kelamin.

Karena saat itu mereka masih berada di area terbuka, Sugeng kemudian mengajak korban ke lokasi kejadian untuk meneruskan hasratnya. Di lokasi, ternyata Sugeng yang ingin berhubungan intim tak bisa menuntaskan hasratnya karena ketidakmampuannya. Sugeng pun melampiaskannya dengan menggunakan tangan.

"Karena berada di area terbuka, pelaku kemudian mengajak korban ke lokasi kejadian, tempat pelaku selama ini tinggal. Di sana, pelaku kembali memasukkan tangannya ke alat vital korban sampai bagian pergelangan tangan. Hal itu membuat korban kesakitan dan pingsan," ujar Asfuri.

Perbuatan Sugeng membuat alat kelamin korban mengalami pendarahan. Sugeng lalu menyumpal alat kelamin korban dengan lakban, Sugeng juga menyumpal dubur korban dengan kain.

Saat pingsan, Sugeng mentato kedua telapak kaki korban menggunakan jarum sol sepatu.

"Setelah itu pelaku pergi dan kembali pada pukul 01.30 WIB. Saat itu kondisi korban masih pingsan. Pelaku akhirnya menggorok leher korban, sebelum kemudian memutilasinya," beber Asfuri.

Sugeng sudah ditetapkan menjadi tersangka pembunuhan dan mutilasi. Polisi menjerat pria tanpa tempat tinggal tidak tetap ini dengan Pasal 338 KUHP dengan ancaman pidana 15 tahun kurungan penjara.

Sampai kini identitas korban masih menjadi teka-teki. Polisi sudah menyebar sketsa wajah yang diyakini memiliki kemiripan dengan korban. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Jumat, 17 Mei 2019

Indonesia, Negara Paling Positif di Asia dan Nomor 6 di Dunia


PT Kontak Perkasa - Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia yang berpikir paling positif. Dalam survei terbaru itu, bahkan Indonesia ada di nomor 6 dunia.

Inilah survei global terkait emosi penduduk suatu negara yang meliputi paling bahagia, bersedih, sabar, hingga pemarah. Melansir data dari Gallup, Jumat (16/5/2019), pada 2018, perusahaan analitik yang berbasis di AS ini bertanya kepada 151.000 orang di 143 negara dengan serangkaian pertanyaan mengenai perasaan mereka sehari sebelumnya.

Ada lima pertanyaan Gallup adalah tentang pengalaman positif. Lebih dari tujuh dari 10 orang di seluruh dunia merasa banyak hal yang menyenangkan (71%), merasa cukup istirahat (72%), banyak tersenyum atau tertawa (74%) dan merasa diperlakukan dengan hormat (87%).

Paraguay, negara kecil di Amerika Selatan meraih peringkat tertinggi di dunia untuk 'Pengalaman Positif', dan telah memegang posisi ini sejak 2015. Negara di Asia, Indonesia menjadi satu-satunya yang masuk.

Dalam KBBI Daring oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, kata positif yang relevan dengan survei ini berarti 'pasti', 'tegas', 'yakin' hingga 'bersifat nyata dan membangun'. Apakah traveler merasa demikian?

Berikut data lengkap negara beserta nilainya:

1. Paraguay 85 (indeks pengalaman positif)
2. Panama 85
3. Guatemala 84
4. Meksiko 84
5. El Savador 83
6. Indonesia 83
7. Honduras 83
8. Ekuador 82
9. Kosta Rika 81
10. Kolombia 81.


Yang terendah:

1. Mesir 56
2. Chad 56
3. Bangladesh 56
4. Cyprus Utara 54
5. Nepal 53
6. Lithuania 51
7. Turki 50
8. Yaman 50
9. Belarus 48
10. Afghanistan 43. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Kamis, 16 Mei 2019

Fadli Soal Forum AHY dan 8 Kepala Daerah di Bogor: Buat Arisan Sekalian


Kontak Perkasa Futures - Delapan kepala daerah dan dua tokoh nasional menggelar silaturahmi di Bogor, kemarin. Rupanya, pertemuan itu menarik perhatian Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon.

Delapan kepala daerah yang melakukan pertemuan di Museum Kepresidenan Balai Kirti, Istana Bogor, Rabu (15/5/2019) yakni Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah dan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak. Turut hadir Bupati Banyuwangi Azwar Anas dan Wali Kota Tangerang Airin Rachmi Diany.

Dua tokoh nasional yang hadir dalam forum itu yakni Direktur Wahid Foundation Yenny Wahid dan Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Sejatinya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut diundang namun tidak hadir.

Fadli Zon yang juga menjabat Wakil Ketua DPR lantas mengomentari pertemuan AHY dkk tersebut. Apa kata Fadli?

"Buat arisan aja sekalian," cuit Fadli di Twitter-nya dengan emotikon tersenyum. Cuitan Fadli ini menanggapi pemberitaan soal pertemuan AHY dkk di Bogor.

Silaturahmi beberapa kepala daerah dan tokoh nasional menghasilkan kesepakatan untuk menjaga perdamaian sampai penetapan hasil pemilu. Mereka berkomitmen untuk meminimalkan kemungkinan konflik dan perpecahan.

"Pertama, kami semua hari ini dipersatukan oleh satu hal yang penting, kita cinta Indonesia dan kita cinta perdamaian. Kita ingin Indonesia damai. Seluruh pembicaraan tadi diwarnai energi yang sangat positif dan optimistis bangun Indonesia dengan damai, cara kebersamaan dengan bangun komunikasi," ucap Wali Kota Bogor Bima Arya kepada wartawan. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Senin, 13 Mei 2019

KPK Panggil Direktur PT Pupuk Indonesia Terkait Kasus Bowo Sidik


PT Kontak Perkasa - Penyidik KPK memanggil Direktur Pemasaran PT Pupuk Indonesia, Achmad Tossin Sutawikara. Achmad Tossin dipanggil sebagai saksi dalam kasus yang dugaan suap yang menjerat anggota DPR Bowo Sidik Pangarso.

"Dipanggil sebagai saksi," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Senin (13/5/2019).

Achmad Tossin dipanggil sebagai saksi untuk tersangka Asty Winasti yang merupakan Marketing Manager PT Humpuss Transportasi Kimia (HTK). PT HTK memberikan suap ke Bowo untuk kembali mendapatkan kerja sama dengan anak usaha PT Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) yaitu PT Pupuk Indonesia Logistik (Pilog) dalam hal distribusi pupuk.

Selain Achmad Tossin, KPK juga memanggil pegawai PT Tiga Macan, Evi Setyowati. Evi juga dipanggil sebagai saksi untuk Asty.

Dalam perkara ini, Asty diduga memberikan uang ke Bowo melalui Indung yang disebut sebagai orang kepercayaan Bowo. Baik Bowo, Indung, maupun Asty sudah menjadi tersangka dalam kasus ini.

KPK menduga Bowo sudah menerima Rp 1,6 miliar dari Asty dalam 7 kali pemberian. Jumlah itu terdiri dari Rp 221 juta dan USD 85.130 dalam 6 kali pemberian dan Rp 89,4 juta sebagai pemberian ketujuh pada saat operasi tangkap tangan (OTT).

Selain itu, Bowo diduga menerima gratifikasi yang totalnya Rp 6,5 miliar. Sumber pemberi gratifikasi itu ditelusuri KPK, salah satunya melalui berbagai penggeledahan mulai dari kantor dan kediaman Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita dan ruang kerja anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat M Nasir. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Jumat, 10 Mei 2019

Massa Pendemo KPU-Bawaslu Mulai Penuhi Bawaslu RI


PT Kontak Perkasa Futures - Massa aksi yang akan melakukan demonstrasi di Gedung Bawaslu RI mulai berdatangan. Massa mulai memenuhi trotoar kawasan pusat perbelanjaan Sarinah.
 
Jumat (10/5/2019), pukul 13.35 WIB suasana di area depan Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat dipenuhi oleh massa aksi. Massa terlihat satu per satu mendatangi lokasi.

Namun, kebanyakan dari mereka ada yang masih menunggu di area Sarinah. Trotoar Sarinah pun terlihat dipenuhi oleh massa. Sementara aparat gabungan juga telah membentuk barisan di belakang kawat berduri.

Para massa terlihat membawa poster dengan berbagai macam tuntutan. Sebagian massa juga mengibarkan bendera merah putih.

Pengamanan aparat tidak hanya dilakukan di depan Bawaslu. Namun, terlihat juga mereka berjaga di gedung Sarinah. Jembatan Penyebrangan Orang pun kini disterilkan sementara.

Sedangkan kondisi lalu lintas di Jalan MH Thamrin terpantau padat. Jalanan hanya bisa dilewati oleh satu mobil. Lantaran massa yang datang memenuhi badan jalan. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Kamis, 09 Mei 2019

China Siap Gempur Negara Berkembang dengan Mobil Bekas


PT Kontak Perkasa - China resmi memulai program ekspor kendaraan bekas yang menargetkan sejumlah negara berkembang di Timur Tengah dan Afrika. Kementerian Perdagangan China punya harapan, program ini bisa mendorong perkembangan industri otomotif dalam negeri, sekaligus membantu meningkatkan volume perdagangan luar negeri.

Seperti dilansir dari chinadaily.com, penjualan mobil bekas di China tahun lalu menembus angka 13,82 juta unit, atau kurang dari setengah pengiriman kendaraan baru di negara itu.

Wakil Sekretaris Jenderal Asosiasi Dealer Otomotif China, Luo Lei, mengatakan program ekspor bisa membantu meningkatkan volume dan sistem perdagangan kendaraan bekas di China.

"Ketika ekspor (mobil bekas) mulai (berjalan), permintaan (mobil bekas) di China juga akan semakin tumbuh," kata Luo. Luo mengatakan total 3,25 juta kendaraan bekas terjual pada kuartal pertama 2019 atau naik 2 persen dari tahun lalu.

Direktur Pelaksana Automotive Foresight Yale Zhang mengatakan sebagian besar pasar negara berkembang bisa menjadi tujuan ekspor kendaraan China, terutama di negara - negara Timur Tengah dan Afrika.

"Mobil baru biasanya terlalu mahal untuk masyarakat setempat. Kendaraan bekas yang lebih terjangkau akan membantu menyelesaikan mobilitas dan permintaan transportasi mereka," kata Zhang.

Zhang juga berkata produsen mobil China yang sudah membangun jaringan penjualan di luar negeri, dapat mengambil kesempatan ini dan mempercepat penetrasi pasar lokal dengan kendaraan bekas.

"Tapi mereka harus melakukan pekerjaan dengan baik dalam hal kualitas dan layanan. Jika tidak ditangani dengan benar, bisnis akan mempengaruhi reputasi merek China," pungkas Zhang.

Untuk memulai program ekspor kendaraan bekas ini, Pemerintah China melalui Kementerian Perdagangan akan memilih eksportir yang memenuhi syarat dan menunjuk agen dari pihak ketiga untuk menguji kendaraan bekas yang akan dijual ke pasar luar negeri. Ini untuk memastikan keamanan, kualitas, dan layanan purna jual produk tersebut.- PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Rabu, 08 Mei 2019

Ini Tanggapan FPI Surabaya Soal Petisi Tolak Perpanjangan Izin Ormas


Kontak Perkasa Futures - Front Pembela Islam (FPI) Surabaya buka suara terkait ramainya petisi online yang meminta Kemendagri tidak memperpanjang izin FPI. Menurut FPI, petisi tersebut hanya wacana.

"Itu kan masih wacana. Yang bikin petisi juga kita nggak tahu. Kedua itu juga belum waktunya juga. Jadi semua masih wacana. Tapi intinya di dalam Undang-Undang Dasar 1945 kan juga dijamin berserikat, berorganisasi, berbicara di dalam masyarakat umum itu kan sudah ada jaminannya. Jadi, dasarnya itu," kata Wali Laskar FPI Surabaya Agus Fachruddin, Rabu (8/5/2019).

Pria yang akrab disapa Gus Din itu mengimbau agar tak perlu menanggapi wacana dari si pembuat petisi. Menurutnya itu merupakan bagian dari kebebasan berpendapat di zaman media sosial (medsos) seperti saat ini.

"Ya biarin saja. Yang seperti itu ndak usah ditanggapin. Sekarang ini kan zamannya medsos. Orang bebas selama tidak ada unsur pelanggaran ITE ya monggo saja ndak masalah," imbuhnya.

Tentang perpanjangan izin, lanjut Gus Din, pihaknya mengaku optimis izin FPI pada bulan Agustus nanti akan dikabulkan Kemendagri. Sebab menurutnya, FPI selama ini bukan ormas yang anarkis. Ia kemudian memberikan contoh FPI Surabaya yang selama ini tidak pernah terlibat kekerasan.

"Optimislah karena selama ini kami FPI di Surabaya boleh ditanya lah dengan pihak kepolisian atau dengan ormas-ormas yang lain. FPI Surabaya tidak pernah sekalipun terlibat anarkis, radikalis dan semacamnya," lanjutnya.

Menurutnya, FPI Surabaya malah banyak berperan serta dalam penyelesaian masalah di Kota Pahlawan. "Contohnya seperti pembebasan Dolly kita kerjasama dengan ormas Islam dan dengan pemkot kita berhasil. Terus penangkapan bos judi kita bekerjasama dengan kepolisian khususnya Polrestabes ya berhasil, terus penggerebekan pesta LGBT kita kerjasama dengan Polrestabes juga," ujarnya.

"Semua berjalan baik. Dan selama ini hubungan kami dengan ormas Islam maupun dengan pihak terkait khususnya pihak kepolisian sangat baik dan bagus. Saling mengisi lah. Kalaupun ada keluhan ya biasalah pro kontra," lanjutnya.

Lalu bagaimana jika perpanjangan izin ormas FPI tidak dikabulkan? Ia mengaku tak mempermasalahkan. Sebab pihaknya bisa membuat ormas lagi dengan nama yang berbeda. Namun ia menilai bahwa masyarakat sendirilah yang akan menilai mengenai keberadaan FPI.

"Ya kita bikin ormas lagi, kan begitu selama namanya berbeda. Bisa Front Pendukung Islam, Pejuang Islam dan banyak hal lah. Dan sekali lagi ini (petisi online) masih wacana. Jadi ya lihat nanti lah. Tentunya masyarakat punya pendapat," pungkasnya. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Senin, 06 Mei 2019

Pesan Untuk Iran, AS Kirim Kapal Induk dan Pengebom ke Timur Tengah


PT Kontak Perkasa Futures - Amerika Serikat (AS) mengirimkan kelompok penyerang dari armada kapal induk dan pasukan pengebom ke kawasan Timur Tengah. Penasihat Keamanan Nasional AS, John Bolton, menyebut pengerahan ini menjadi pesan yang 'jelas dan tak diragukan lagi' untuk Iran.

"Sebagai respons terhadap sejumlah indikasi dan peringatan yang mengganggu dan memicu eskalasi, Amerika Serikat mengerahkan Kelompok Serbu Kapal Induk USS Abraham Lincoln dan sebuah pasukan satuan pengebom ke wilayah Komando Sentral AS," sebut Bolton dalam pernyataannya, Senin (6/5/2019).

Lebih lanjut, Bolton menyebut pengerahan itu ditujukan untuk rezim Iran.

"Menjadi pesan yang jelas dan tidak diragukan lagi untuk rezim Iran bahwa setiap serangan terhadap kepentingan Amerika Serikat atau terhadap sekutu-sekutu kami akan berhadapan dengan kekuatan tak henti-hentinya," sebut Bolton dalam pernyataannya pada Minggu (5/5) waktu setempat.

"Amerika Serikat tidak mencari perang dengan rezim Iran, tapi kami bersiap secara penuh untuk merespons setiap serangan, apakah melalui proxy, Korps Garda Revolusi Islam, atau pasukan regular Iran," imbuhnya.

Tidak disebutkan lebih lanjut dalam pernyataan ini soal mengapa AS baru melakukan pengerahan saat ini. Namun pernyataan Bolton ini dirilis saat konflik tengah meluas antara militan Palestina di Gaza dengan Israel, yang melibatkan aksi saling serang dengan roket dan serangan udara dalam beberapa hari terakhir.

Pengerahan ini juga terjadi saat ketegangan antara AS dengan Iran semakin memuncak terkait program nuklir rezim Iran. Diketahui bahwa AS menargetkan ekspor pengayaan uranium Iran dengan sanksi-sanksi ekonomi. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Jumat, 03 Mei 2019

Sejuta Video di YouTube Dipantau Manual, Berapa yang Dihapus?


PT Kontak Perkasa - Selama tiga bulan pertama di 2019 ini Google memantau lebih dari sejuta video di YouTube secara manual.

Video yang dimaksud adalah video yang diduga merupakan video propaganda teroris. Dari sejuta video tersebut, ada 90 ribu video yang melanggar peraturan YouTube soal terorisme, dan kemudian dihilangkan dari peredaran.

Data ini diungkap Google ketika bertemu dengan panel US House baru-baru ini. Mereka juga menyebut ada lebih dari 10 ribu orang yang dipekerjakan untuk memantau video-video tersebut, dan menghabiskan uang ratusan juta dolar untuk membiayai proses tersebut.

Google, Facebook, Twitter, dan Microsoft baru-baru ini memang ditekan oleh pemerintah AS untuk mengungkap dana yang mereka alokasikan untuk memerangi terorisme. Namun bagi perusahaan-perusahaan teknologi tersebut, hal itu ternyata ada hal yang sangat sulit.

Buktinya sampai saat ini angka yang sudah diungkap hanyalah 'ratusan juta dolar' dari Google itu, demikian dikutip dari Engadget, Jumat (3/5/2019).

Tekanan terhadap keempat perusahaan itu saat adanya aksi penembakan di Christchurch, Selandia baru. Pasalnya video penembakan tersebut terus menerus muncul di YouTube dengan kecepatan 1 video setiap detiknya.

Bahkan pemerintah Australia sejak saat itu membuat aturan baru yang akan membuat perusahaan media sosial bertanggung jawab untuk menghapus konten yang mengandung kekerasan.

Lalu ada juga Uni Eropa yang tengah mempertimbangkan sebuah aturan baru yang mewajibkan video berisi konten terorisme harus dihapus dalam waktu satu jam sejak pertama dilaporkan. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Kamis, 02 Mei 2019

Jokowi-AHY Bertemu, Moeldoko: Pemerintahan Efektif itu Sebanyak Mungkin Teman


PT Kontak Perkasa Futures - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan bertemu Komandan Kogasma Pemenangan Pemilu Partai Demokrat (PD) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Pihak Istana menjawab soal peluang Jokowi mengajak PD berkoalisi.

"Ya sepertinya yang terlihat seperti itu," kata Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (2/5/2019).

Moeldoko yang juga menjabat sebagai Ketua Harian TKN Jokowi berharap kuatnya dukungan parpol di DPR pada pemerintah.

"Ya bisa juga pastinya begitu, karena prinsipnya pemerintahan yang efektif itu sebanyak mungkin teman. Sebanyak mungkin koalisi yg semakin kuat. Politik sangat dinamis. Dalam 5 menit terakhir bisa berubah sangat cepat, bisa saja yang berada di sana berada di sini. Sangat dinamis," ujarnya.

Saat ini, koalisi pendukung pemerintah di DPR diklaim mencapai 60 persen. Moeldoko berharap dukungan tersebut kian bertambah. Alasannya, demi memudahkan kebijakan pemerintah untuk disetujui DPR.

"Ya sebenarnya sudah di atas 60 cukup, tapi kalau bisa 80 kenapa harus 60. Sehingga semua hal yang jadi kebijakan lebih mudah diendorse," ucap Moeldoko. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com