Rabu, 20 November 2019

3 Kondisi yang Menandakan Perlu Ring Jantung, Seperti Cecep Reza


PT Kontak Perkasa Futures - Almarhum Cecep Reza 'Bombom' sempat pasang ring jantung sebelum meninggal dunia pada Selasa (19/11/2019). Pemasangan ring dilakukan kira-kira satu pekan yang lalu.

Pemasangan ring atau stent menjadi tindakan yang umum diterapkan pada pasien dengan gangguan jantung. Menurut dokter ahli jantung dan pembuluh darah dr Vito A Damay, SpJP(K), MKesm FIHa, FICA, ada 3 kondisi yang menandakan seseorang perlu pemasangan ring jantung secepatnya.

1. Mengalami serangan jantung

Kondisi serangan jantung adalah terhentinya suplai darah ke otot dan organ pemompa darah. Meski sesaat, gangguan suplai nutrisi dan oksigen bisa berakibat fatal.

"Serangan jantung jelas memerlukan pemasangan ring jantung karena menyelamatkan nyawa," kata dr Vito dalam pesan pendek yang diterima.

2. Mengalami jantung koroner

Penyakit jantung koroner ditandai sakit dada khas yang makin berat saat melakukan aktivitas fisik atau stres. Pemasangan ring bisa membantu suplai darah ke jantung sehingga pasien tak lagi nyeri dada.

Setelah pasang ring, dr Vito menyarankan pasien tetap melakukan kontrol teratur. Kontrol memungkinkan diskusi antara dokter dan pasien sehingga tidak menganggap enteng namun juga tak terlalu khawatir.

3. Lemah jantung

Lemah jantung ditandai sesak napas pada pasien dengan kegagalan fungsi jantung atau gagal jantung. Pemasangan ring bertujuan menurunkan risiko serangan jantung, memperbaiki aliran darah ke otot jantung, dan mempertahankan fungsi organ tersebut.

"Dengan catatan lemah jantungnya memang disebabkan penyempitan pembuluh darah koroner atau penyakit jantung koroner). Lemah jantung bisa juga akibat hal lain seperti penyakit katup jantung, hipertensi lama yang tidak diobati, atau infeksi virus, yang solusinya bukan pasang ring," kata dr Vito. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Selasa, 19 November 2019

Saldo Nikita Mirzani Rp 1,3 M, Sahabat Bingung: Harusnya Lebih Banyak


PT KP Press - Nikita Mirzani jadi salah satu artis yang menunjukkan isi saldo ATM-nya. Dalam tabungannya, ada sekitar Rp 1,3 miliar.

Melihat hal itu, sahabat Nikita Mirzani, Fitri Salhuteru, justru bingung. Menurutnya, uang Nikita harus bisa lebih banyak dari itu.

"Itu masih sedikit, biasanya uang dia banyak, makanya, 'Kok lo malu-maluin?'. Dulu yang dituduh pakai uang saya, dia Rp 5 miliar, kenapa sekarang jadi turun. Uangnya kemana?" ungkap Fitri Salhuteru ditemui di kawasan Jakarta Selatan.

"Saya takutnya dikasih ke cowok lagi," sambungnya.

Fitri membuka, terakhir bertemu dengannya, uang Nikita Mirzani lebih banyak berkali-kali lipat dari yang ditunjukkan kepada Billy. Ada dua saldo ATM yang ditunjukkan Nikita ke Billy, jika ditotal jumlahnya sekitar Rp 1,8 miliar.

"Iya.... Uangnya nggak segitu lo. Terakhir ketemu saya aja lebih dari 3 kali, 4 kali lipat aturan. Itu mah sedikit uangnya," tukas Fitri Salhuteru. - PT KP Press

Sumber : detik.com

Jumat, 15 November 2019

Instagram Jajal Sembunyikan Jumlah Like di Indonesia


PT Kontak Perkasa - Uji coba Instagram menyembunyikan jumlah Like di foto dipastikan menyambangi Indonesia setelah sebelumnya dilakukan di beberapa negara. Siapa yang kena?

Dalam keterangannya, hari ini Instagram memperluas uji coba tampilan privat jumlah angka Like untuk lebih banyak pengguna di seluruh dunia, termasuk sejumlah pengguna di Indonesia yang dipilih secara acak.

Uji coba ini dilakukan setelah beberapa bulan lalu Instagram melakukan uji coba serupa di Australia, Brazil, Kanada, Irlandia, Italia, dan Selandia Baru.

Pengguna yang masuk ke dalam uji coba ini tidak akan melihat jumlah Like dan View dari foto maupun video para pengguna lain yang ada di Feed mereka. Mereka tetap bisa melihat jumlah Like dan View dari postingan mereka sendiri dengan mengetuk daftar 'Like' yang ada di bawah postingan mereka.

"Kami mendengar respon yang positif dari para pengguna yang telah menjadi bagian dari uji coba ini, maka kami ingin mendengar dari pengguna kami di negara-negara lain," tutur Adam Mosseri, Head of Instagram.

"Langkah ini penting bagi perjalanan kami, karena kami berkomitmen untuk membangun ekosistem yang positif dan kami terus mencari cara agar pengguna Instagram bisa merasa lebih nyaman dalam berekspresi dan fokus pada foto dan video yang mereka bagikan, dan bukan berapa jumlah 'Like' yang mereka dapatkan," tambahnya.

Seperti telah disebutkan, uji coba tampilan privat jumlah Like ini akan mulai diaplikasikan bagi sejumlah pengguna di Indonesia mulai hari ini. Akun-akun yang masuk ke dalam uji coba dipilih secara acak. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Kamis, 14 November 2019

LBM NU DIY: Ucapkan Salam Semua Agama Boleh


PT Kontak Perkasa Futures - Ketua Lembaga Bahtsul Masail Nahdlatul Ulama (LBM NU) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Fajar Abdul Bashir, menyebut pengucapan salam semua agama hukumnya boleh. Asalkan salam tersebut tidak disertai dengan mempraktikkan ibadah agama lain.

"Dalam masalah ini (pengucapan salam semua agama) LBM PWNU DIY menghukumi boleh selama tidak disertai dengan mempraktikkan ibadah agama lain dan karena ada unsur hajat untuk menjaga keharmonisan dan kerukunan bersama," jelas Fajar, Kamis (14/11/2019).

Untuk mengurai persoalan ini Fajar terlebih dahulu menjelaskan mengenai salam umat muslim yang berbunyi 'assalamualaikum...'. Menurutnya mayoritas ulama tidak memperbolehkan pengucapan salam kepada nonmuslim, namun sebagian berpendapat lain.

"Namun pendapat ini ternyata tidak ijmak (mufakat), artinya sebagian ulama justru memperbolehkan salam (assalamualaikum) untuk nonmuslim dengan alasan berbuat baik dan bersikap adil sebagaimana perintah Alquran surah Al Mumtahinah: 8," terangnya.

Diperbolehkannya pengucapan salam 'assalamualaikum' kepada nonmuslim juga tertuang dalam tafsir al Qurthubi yang menjelaskan pendapat Ibnu Uyainah tentang ayah QS Al Mumtahinah: 8. Pendapat tersebut juga didukung Ibnu Abbas dan An Nakha'i.

Namun, lanjut Fajar, permasalahan berkembang ketika salam yang diucapkan itu tidak hanya 'assalamualaikum', melainkan juga salam agama lain seperti 'om swastisatu', 'sotthi hotu', 'shalom' dan lainnya. Dalam kasus ini LBM NU DIY menyebutnya boleh.

"Apalagi jika makna salam tersebut hanya merupakan alih bahasa dengan muatan makna yang sama, yaitu mendoakan keselamatan, maka sama dengan hukum mengucapkan salam kepada nonmuslim yaitu boleh menurut sebagian ulama," tutupnya. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Senin, 11 November 2019

Siti Badriah yang Meradang Diteror DM Body Shaming


PT Kontak Perkasa - Siti Badriah meradang karena ada akun @indahresni yang terus-terusan mengirim DM dengan kata-kata tak sopan dan body shaming. Membeberkan tentang hal itu di Instagram pribadinya, bagaimana masalahnya dengan netizen itu sekarang?

Istri Krisjiana Baharudin itu mengaku sudah lupa dengan hal itu. Ia berharap apa yang dia bagikan soal teror DM body shaming itu bisa jadi pelajaran.

"Udah lupa udah lamalah. Jadi pelajaran untuk orang banyak aja ya pergunakan jempol dengan baik medsos dengan baik itu aja," ujar Siti Badriah di Grand Hyatt, Jakarta Pusat.

"Minta maaf, tapi sebentar ya," tambahnya.

Biduan yang akrab disapa Sibad itu mengatakan dirinya justru belum melihat video permintaan maaf akun tersebut. Hanya sang suami yang sempat membuka DM video permintaan maaf @indahresni.

"Aku nggak lihat malah. Jadi dia bikin video, Aa yang buka aku lagi ada kesibukan gitu. Pas mau lihat udah nggak ada (videonya) bahkan IG-nya sudah di-private. Semua tergantung kita lagi gimana mungkin mood-nya lagi nggak bagus aja, lagi kesal gitu, orang kan ada kesal," jelas Sibad.

Sibad mengatakan akun tersebut memang lagi kena apesnya. Bukan cuma satu akun, ada beberapa akun yang memang langganan melontarkan kata-kata berbau bully kepada dirinya.

Krisjiana, sang suami awalnya menahan Siti Badriah untuk tidak posting kemarahannya di Instagram. Tapi, saat berada di Thailand Krisjana melihat Siti Badriah sudah tidak bisa menahan diri lagi.

"Kita lagi di Thailand tuh, tiba-tiba dia pagi-pagi, 'Aku nggak mau tahu, pokoknya harus posting ini. Aku benci banget soalnya setiap posting dikatain sama orang itu.'" ungkap Krisjana.

Sampai sekarang Siti Badriah belum mau melaporkan akun-akun tersebut. Tapi, dia sudah sempat konsultasi dengan pengacara.

"Melaporkan belum, cuma aku sempat ngobrol sama pengacara juga, sama manajemen juga. Jadi nanyain gitu, orang bisa dilacak nggak gitu, pas mikir-mikir kasihan lah," kata Siti Badriah. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Selasa, 05 November 2019

Terbakar Hebat, Pabrik Tinta di Surabaya Ambruk


PT Kontak Perkasa - Sebuah pabrik tinta di Jalan Dumar Industri Blok B Kompleks Pergudangan Margomulyo ludes terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, tapi api sempat membuat panik para pekerja.

Kapolsek Asemorowo Kompol Nur Suhud mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Sedangkan api awal berasal dari bagian belakang pabrik milik PT Rek Inka Indonesia itu.

"Dari keterangan saksi pekerja, awalnya muncul api dari bagian belakang pabrik. Para pekerja kemudian berlarian ke luar," kata Nur Suhud di lokasi, Senin (5/11/2019).

Luas pabrik itu sekitar 25x20 meter persegi. Tadi di dalam ada sekitar 30-an pekerja. Selamat semua," tambah Suhud.

Menurut Kapolsek, bahan tinta yang ada di dalam pabrik membuat api semakin besar dan melalap hampir 90 persen pabrik. Untuk memadamkan api, Dinas PMK Surabaya menerjunkan 16 mobil damkar.

"Damkar yang diturunkan ada 2 bronto skylift dan 14 damkar," ujar Nur Suhud.

"Ya kita lihat tadi api sudah dipadamkan. Namun asap masih terus mengepul dari tumpukan seng dan alat-alat pabrik," tambahnya.

Sedangkan dugaannya, lanjut Suhud, pihaknya belum bisa memastikan. Ia juga belum bisa menaksir berapa kerugian yang diakibatkan dari kebakaran itu.

"Belum kami ketahui, tapi pasti akan kami selidiki apa penyebabnya. Kerugian materi juga belum bisa kita pastikan. Nanti setelah semua selesai, baru bisa kami taksir semuanya," tandasnya. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Jumat, 01 November 2019

Eks Aspri Istri Imam Nahrawi Dipanggil KPK di Kasus Suap KONI


PT KP Press - Penyidik KPK terus melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi terkait kasus suap dana hibah KONI yang menjerat eks Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi. Kali ini, KPK memanggil Yuyun Sulistyawati yang pernah menjadi asisten pribadi istri Nahrawi, Shobibah Rohmah.

"Dipanggil sebagai saksi untuk tersangka IMR (Iman Nahrawi)," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Jumat (1/11/2019).

Dalam kasus ini, KPK sebelumnya sudah memeriksa istri Nahrawi, Shobibah Rohmah, pada Kamis (24/10). Lewat Shobibah itu, KPK menelusuri interaksi Imam dengan asistennya yang juga jadi tersangka, Miftahul Ulum.

"Jadi fokus kami saat ini adalah mendalami pengetahuan dari saksi terkait interaksi tersangka Ulum dengan Menpora pada saat itu, karena sejumlah dugaan penerimaan oleh Menpora tidak bisa dilepaskan dari peran tersangka Ulum," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (24/10).

KPK menetapkan Imam Nahrawi sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait hibah KONI. Dia diduga menerima total suap Rp 26,5 miliar.

"Dalam rentang 2014-2018, IMR selaku Menpora melalui MIU selaku asisten pribadi Menpora diduga telah menerima uang sejumlah Rp 14,7 miliar," kata Wakil Ketua Alexander Marwata di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (18/9).

Imam turut diduga meminta Rp 11,8 miliar dalam rentang 2016-2018. Total dugaan penerimaan 26,5 miliar.

Uang itu diduga merupakan commitment fee atas pengurusan hibah yang diajukan pihak KONI kepada Kemenpora pada 2018. Penerimaan juga diduga terkait dengan Ketua Dewan Pengarah Satlak Prima dan penerimaan lain yang berhubungan dengan jabatan Imam. - PT KP Press

Sumber : detik.com